Sudah baca artikel saya “Cara Mudah Menjual Properti”? Kalau belum klik saja link-nya. Setelah itu baru telaah artikel ini, “Strategi Sukses Menjual Properti”. Memang, menjual properti rada-rada susah, but ini bagi yang belum punya pengalaman dan tidak rahu strateginya. Menjual properti bisa jadi sangat mudah bagi Anda yang tahu strateginya. Karena itulah kali ini akan kita pelajari bersama “Strategi Sukses Menjual Properti”. Tentunya menjual yang dimaksud disini adalah menjual properti dengan harga yang kita inginkan. Bukan asal laku dengan membanting harga. Setidaknya ada sembilan strategi yang wajib kita ketahui jika ingin menjadi seorang investor atau pedagang properti. Sebetulnya jika menjadi seorang investor properti, adalah pantang untuk menjual aset properti kita, kecuali kalau aset kita memang sudah tidak lagi menghasilkan passive income, atau menghasilkan tetapi tidak relevan dengan harapan kita atau biaya-biaya yang telah kita keluarkan. Berikut sembilan cara agar aset properti kita bisa terjual dengan harga yang kita inginkan :
1. Lakukan Renovasi Kosmetik
Lakukan properti kita dengan renovasi yang kecil saja, sehingga tidak mengeluarkan biaya yang cukup besar. Akan tetapi hal ini manfaatnya luar biasa bagi calon pembeli.
2. Fokuskan Pada Kelebihan Properti Kita
Kita harus bisa meyakinkan calon pembeli bahwa properti kita merupakan properti yang terbaik, misal dengan mengatakan kelebihan-kelebihan properti kita, seperti dekat dengan jalan raya atau jalan tol, dalam jangka waktu dua tahun akan dibangun sebuah mall atau pusat pertokoan, dll.
Lakukan properti kita dengan renovasi yang kecil saja, sehingga tidak mengeluarkan biaya yang cukup besar. Akan tetapi hal ini manfaatnya luar biasa bagi calon pembeli.
2. Fokuskan Pada Kelebihan Properti Kita
Kita harus bisa meyakinkan calon pembeli bahwa properti kita merupakan properti yang terbaik, misal dengan mengatakan kelebihan-kelebihan properti kita, seperti dekat dengan jalan raya atau jalan tol, dalam jangka waktu dua tahun akan dibangun sebuah mall atau pusat pertokoan, dll.
3. Buat Penawaran yang Sensasional Makin tinggi kelebihan-kelebihan properti yang kita tawarkan, maka hasilnya akan semakin baik, dan tingkat keberhasilannya juga semakin tinggi. Contoh dengan memberi gambaran bahwa aset properti kita selama ini bisa menghasilkan cash flow perbulan cukup tinggi / selalu banyak peminat yang ingin menyewanya, dll.
4. Buka Harga Transaksi Diatas Harga yang Kita Targetkan
Kalau kita mau membeli aset, kita harus menawar serendah mungkin. Akan tetapi jika kita ingin menjual aset, kita harus melakukan penawaran dengan harga setinggi mungkin, misal jika aset kita ingin terjual dengan harga Rp.200 juta, maka bisa mulai kita tawarkan dengan harga Rp.350 juta.
5. Tawarkan Dulu Kepada Orang-orang Terdekat Kita
Kita jangan selalu meremehkan orang terdekat kita, misal tetangga kita, teman kita. Karena justru mereka sebetulnya adalah calon pembeli yang sangat potensial bagi kita, karena kita seringkali tidak tahu, jika ada teman atau tetangga yang sangat butuh rumah, akan tetapi bingung dalam melakukan pencarian. Sedangkan kita selalu disibukkan dengan rutinitas kita, sehingga minim dari informasi.
6. Atur Waktu Untuk Bertemu Para Calon Pembeli Pada Saat Bersamaan
Kita harus bisa menyampaikan kepada calon pembeli kita, bahwa kita tidak punya waktu luang untuk melakukan pertemuan, sehingga kita bisa menentukan kapan waktu yang tepat untuk bertemu. Nah, disini letak keuntungan kita, karena bisa mengatur dan mempertemukan mereka secara bersamaan. Hal ini kita mempunyai peluang mendapatkan harga yang kita inginkan, karena jika melakukan penawaran dengan banyak calon pembeli, maka faktor emosional akan lebih dominan. Akan terjadi persaingan penawaran harga diantara mereka, sehingga kita bisa tentukan penawar yang tertinggilah yang mendapatkan properti kita.
7. Batasi Waktu Penawaran
Kita harus bisa sedikit jual mahal ketika melakukan penawaran. Kita harus bisa menyembunyikan kalau kita lagi butuh uang atau dalam posisi terjepit. Jangan pernah memberi mereka kesempatan untuk mengulur-ulur waktu. Katakan pada mereka bahwa penawaran paling lambat satu minggu kedepan. Kalau lewat dari itu, maka properti ini tidak jadi dijual. Dengan cara seperti ini, maka calon pembeli lebih terpengaruh dan berpikir cepat untuk segera mengajukan penawaran.
8. Mintalah DP (Down Payment) Sebesar Mungkin
Ini sangat berkebalikan jika kita hendak membeli properti. Dalam menjual properti, maka mintalah DP sebesar mungkin kepada mereka, jika memang memungkinkan kita bisa meminta langsung pelunasan pada saat itu juga.
9. Pasang Iklan dan Promosikan
Memasang iklan akan sangat membantu bagi Anda yang ingin sukses dalam menjual properti. Apalagi saat ini zaman internet, dimana informasi bisa disebarkan dengan secepat kilat ke seluruh dunia. Bagi Anda yang mempunyai budget rendah, sebaiknya pilih agen iklan yang semurah-murahnya. Salah satunya adalah dengan memasang iklan di pasar properti online (Silakan klik disini). Hanya dengan membayar Rp.100.000,- Anda sudah bisa menyebarkan informasi ke seluruh penjuru dunia.
Widget by [ Zein Property ]
No comments:
Post a Comment
Satu komentar dari Anda sangat berharga bagi kami